Merupakan hubungan yang terjadi pada suatu tabel dengan tabel yang lainnya,
yang berfungsi untuk mengatur operasi suatu database
Hubungan yang dapat dibentuk dapat mencakupi 3 (tiga) macam hubungan yaitu ;
- One-To-One (1 – 1)
Mempunyai pengertian “Setiap baris data pada tabel pertama dihubungkan hanya ke satu
baris data pada tabel ke dua”.
- One-To-Many (1 – )
Mempunyai pengertian “Setiap baris data dari tabel pertama dapat dihubungkan ke satu
baris atau lebih data pada tabel ke dua “.
- Many-To-Many ( – )
Mempunyai pengertian “Satu baris atau lebih data pada tabel pertama bisa dihubungkan
ke satu atau lebih baris data pada tabel ke dua “.
Referential Integrity : suatu aturan terhadap relasi antar tabel untuk
menjamin validasi hubungan antara record-record didalam tabel-tabel yang terkait.
Model Relasi Referential Integrity
Ada dua model relasi terhadap Referential Integrity, dengan memilih salah satu atau
kedua pilihan, yaitu :
Ada dua model relasi terhadap Referential Integrity, dengan memilih salah satu atau
kedua pilihan, yaitu :
- Cascade Update Related Fields
- Cascade Delete Related Records
Cascade Update Related Fields
Setiap perubahan pada Primary Key, pada tabel Utama , maka secara otomatis
mengubah nilai pada record-record yang berkesesuaian didalam tabel yang memiliki
relasi dengan tabel Utama
Cascade Delete Related Records
Setiap penghapusan record Primary Key pada tabel Utama, maka akan
mengakibatkan penghapusan record-record yang berkesesuaian didalam tabel yang
memiliki relasi dengan tabel Utama.
Aturan-Aturan Referential Integrity
- Field yang dihubungkan dari tabel utama haruslah berupa Primary Key.
- Kedua field yang saling behubungkan harus memiliki Tipe data dan lebar data yang sama.
- Tidak dibenarkan penghapusan record pada tabel utama yang telah dihubungkan dengan tabel yang direlasikan.
- Tidak diperbolehkan melakukan penambahan record pada tabel relasi bila record tersebut berisi data atau fakta yang belum ada pada tabel utama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar