- Umumnya tidak bermahkota, atau mahkotanya kecil dan warna tidak menarik, atau kadang kala mahkota bunganya seperti warna daun.
- Tidak mempunyai kelenjar madu
- Serbuk sarinya kecil, sangat banyak, dan ringan sehingga mudah di terbangkan oleh angin.
- Kedudukan benang sarinya bergelantungan, sehingga mudah tergoyangkan.
- Kepala putiknya besar dan tangkai putik berjulur keluar.
- Kepala putiknya berbulu terentang keluar dari bunga.
- Tangkai bunganya panjang. Bunga berada jauh diatas daun
Penyerbukan oleh hewan : pada penyerbukaan ini dilakukan oleh hewan yaitu ketika hewan tersebut menghisap madu sehigga sebgian tubuhnya menyentuh benang sari dan melekatkannya pada tumbuhan lain.
- Serangga, kupu - kupu dll
- buurng kolibri
- Kelelawar juga termasuk teteapi pada mlam hari.
- Mahkota bunga besar / berwarna mencolok
- Mahkota menghasilkan bu yang khas
- Menghasilkan kelenjar madu
- Serbuk sari mudah melekat
Penyerbukan oleh air : penyerbukan yang dibantu oleh air. Penyerbukan pada air biasanya terjadi pada tumbuhan yang hidup di air. Misalnya : Hydrilla
Perbukan oleh manusia : penyerbbukan ini terpaksa dilakukan manusia karena tidak adanya pengantar serbuk sarike kepala putik. Misalnya : tanaman panili.
Berdasarkan dari asal serbbuk sari, dibagi menjadi 4, diantaranya :
- Penyerbukan sendiri : terjadi apabila serbuk sari dan putik berasal dari satu bunga. Jika terjadinya penyerbukan berlangsung pada saat bunga mengkuncup disebut klesitogami.
- Penyerbukan tetangga : terjadi apabila serbuk sari dan putik berasal dari bunga lain, tetapi msih dalam satu pohon.
- Penyerbukan silang : terjadi apabila serbuk sari dan putik berasal dari pohon yang lain yang sejenis.
- Bastar : terjadi apabila serbuk sair dan putik berasal dari tanaman yang varietasnya berbeda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar